Nikmati Pekan Bersantap Royal Thailand

Kamis, 13 September 2018 - 16:31 WIB
Nikmati Pekan Bersantap...
Nikmati Pekan Bersantap Royal Thailand
A A A
ANDA penggemar hidangan Negeri Gajah Putih? Cita rasa khas asam, manis, pedas dari Thailand yang berlangsung hanya sepekan di restoran berikut tidak boleh sampai terlewat.

Memperkenalkan kuliner Thailand dalam tajuk Royal Thai Week, Shangri-La Hotel, Jakarta dalam sepekan ini kedatangan juru masak andal dari Shangri-La Hotel, Bangkok. Kali ini juru masak Taintrong Naruchit akan menunjukkan keahliannya di Restoran SATOO mulai 10-16 September 2018.

Thailand dikenal dengan masakan yang kaya akan bumbu dan rempah-rempah. Negara ini merupakan salah satu negara di Asia Tenggara yang wajib dikunjungi untuk kulinernya, tidak terkecuali masakan Kerajaan Thailand atau biasa disebut Royal Thai Cuisine.

Masakan Kerajaan Thailand pada awalnya mengacu pada hidangan yang dimasak atau disiapkan orang yang tinggal di istana. Sejak era Rattanakosin yang merupakan nama era di bawah pemerintahan Dinasti Chakri, di mana berbagai jenis seni dan budaya mulai diwariskan, dikembangkan, dan dikombinasikan, seterusnya masakan Kerajaan Thailand mulai menjadi sangat terkenal.

Penyajian hidangan juga memainkan peran yang sangat penting dalam kuliner Kerajaan Thailand. Rasa halus dan metode memasak yang cukup rumit menjadikan hidangan ini unik dan lezat.

Lewat tangan Taintrong Naruchit, juru masak muda berbakat dan memulai kariernya sebagai trainer di Restoran Salathip, Shangri-La Hotel, Bangkok, tamu di Satoo Restaurant akan disuguhkan 12 jenis makanan ala Kerajaan Thailand.

Setelah tiga tahun di Shangri-La Hotel, Bangkok, Naruchit melebarkan keahliannya dalam memasak dengan bekerja di salah satu hotel mewah di Timur Tengah yang paling terkenal, Dusit Thani Abu Dhabi, UAE.

Dengan berbekal kemampuan memasak hidangan tradisional Thailand, dia kemudian mempelajari ilmu mengukir buah dari sang master chef. Baru-baru ini, Naruchit juga mendapat kepercayaan memasak untuk Perdana Menteri Thailand sebagai juru masak pribadi selama tinggal di Shangri-La Hotel, Colombo.

Dia juga telah mendapat pujian dari Perdana Menteri Thailand sebagai juru masak yang luar biasa dan berbakat sehingga diminta menemuinya saat tinggal di hotel tersebut. Ada banyak hidangan spesial yang KORAN SINDO coba saat preview .

Sebagai appetizer sebelum mencoba berbagai menu, terlebih dahulu cicipi papaya salad yang begitu segar. Berlanjut hidangan berkuah seperti tom yam gam yang menjadikan udang sebagai bahan utamanya.

Tom yam ini terasa pas di lidah dalam tingkat keasaman dan kepedasan yang berpadu daun ketumbar membawa kekhasannya. Hidangan berkuah lain yang terasa unik bagi lidah orang Indonesia adalah tom kha gai.

Terasa seperti sayur lodeh dalam bahan utama ayam berpadu kol dengan dominan rasa gurih karena santan, khas Thailand ada rasa asam dari lime juice, sajian ini bisa menjadi pilihan bagi tamu yang tidak begitu suka pedas.

Untuk itu, sang koki merekomendasikan untuk mencoba mussaman kae, yaitu hidangan kaki domba yang dibumbui kari berempah yang disajikan bersama kentang dan roti. “Di sini saya juga membuat hidangan kari Thailand, meski terlihat seperti kari India, ini berbeda karena terasa lebih manis. Di Thailand, ada banyak sekali macam kari, ada kari dengan kuah kuning dan kecokelatan,” sebut Naruchit T, Junior Sous Chef Shangri-La Hotel Bangkok, Thailand.

Menjadi teman makan nasi, jangan ketinggalan menu yam huapee goongsod yang di dalamnya ada cincangan kacang dan jantung pisang. Lalu, ada laab phed, cincangan daging yang dicampur bumbu rempah rajangan daun bawang, bawang bombay, dan daun ketumbar.

Selanjutnya, tentu saja Anda mesti mencoba menu pad Thai yang menggabungkan berbagai rempah khas Thailand. Sebagai penutup kelezatan makan ala Kerajaan Thailand, hidangan yang pas tentu dan tidak boleh terlewat adalah mango sticky rice, di mana beras ketan dibawa langsung dari Thailand. Perpaduan rasanya merupakan manis dari santan kelapa, gurih dari nasi ketannya, dan segar dari potongan buah mangga.
(don)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1040 seconds (0.1#10.140)